Minggu, 31 Januari 2016

FISIOLOGI SISTEM KARDIOVASKULER


FISIOLOGI
SISTEM KARDIOVASKULER


Lokasi jantung
Di dalam Pericardium di rongga mediastinum dalam rongga Thorak
Tepat di belakang tulang dada ( sternum )
Kurang lebih 2/3 bagian terletak di sebelah kiri dari garis tengah
Jantung terletak di dalam rongga mediastinum dari rongga dada / thoraks, diantara ke-2 paru.                        
Letak jantung
Perikardium
Selaput yang mengitari jantung disebut perikardium, yang terdiri atas 2 lapisan :
 Perikardium parietalis
Lapisan luar yang melekat pada tulang dada dan selaput paru
 Perikardium viseralis
Lapisan permukaan dari jantung itu sendiriyang disebut epikardium
Diantara ke-2 lapisan tersebut terdpt sedikit cairan pelumas yang berfungsi untuk mengurangi gesekan yang timbul akibat gerak jantung saat memompa. Cairan tersebut disebut cairan perikardium
Fungsi jantung
Sebagai pompa ganda agar terjadi aliran dalam pembuluh darah yang disebabkan adanya pergantian antara kontraksi  ( sistolik ) dan relaksasi          ( diastolik )
Lapisan jantung
Dinding jantung terdiri atas 3 lapisan :
Lapisan luar ® epikardium (perikardium viseralis)
Lapisan tengah ® miokardium
Lapisan dalam ® endokardium
Ruang jantung
Jantung terdiri atas 4 ruang :
2 ruang yg berdinding tipis yang disebut atrium (serambi)
Atrium kanan
Atrium kiri
2 ruang yg berdinding tebal yang disebut ventrikel (bilik)
Ventrikel kanan
Ventrikel kiri
Atrium kanan
Berfungsi sebagai penampungan darah yang rendah O2 dari seluruh tbh.
Darah tersebut mengalir melalui vena kava superior, vena kava inferior
Kmdn darah dipompakan ke ventrikel kanan lalu ke paru
Atrium kiri
Berfungsi menerima darah yang kaya O2 dari ke-2 paru melalui vena pulmonalis,
Kemudian darah mengalir ke ventrikel kiri lalu ke seluruh tubuh mllui aorta
Ke-2 atrium tersebut dipisahkan oleh sekat yang disebut septum atrium
Ventrikel kanan
Menerima darah dari atrium kanan dan dipompakan ke paru-paru melalui arteri pulmonalis
Ventrikel kiri
Menerima darah dari atrium kiri dan dipompakan ke seluruh tubuh melalui aorta
Ke-2 ventrikel ini dipisahkan oleh sekat yang disebut septum ventrikel
PEREDARAN DARAH
Sistem peredaran darah pada manusia dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu peredaran darah paru-paru (peredaran darah kecil) dan peredaran darah sistemik (peredaran darah besar).
Karena dua sistem peredaran darah ini, sistem peredaran darah pada manusia disebut sistem peredaran darah ganda.
Peredaran darah
Peredaran darah kecil merupakan peredaran darah dari bilik kanan jantung menuju paru-paru dan akhirnya kembali lagi ke jantung pada serambi kiri. Pada peredaran darah kecil inilah darah melakukan pertukaran gas di paru-paru.
Darah melepaskan karbon dioksida dan mengambil oksigen dari alveoli paru-paru. Oleh karena itu, darah yang berasal dari paru-paru ini banyak mengandung oksigen.
Darah yang banyak mengandung zat sisa metabolisme dan karbon dioksida kembali ke serambi kanan jantung melalui pembuluh balik.
Peredaran darah besar ini mengalir dari jantung ke seluruh tubuh, kemudian kembali lagi ke jantung.
Peredaran darah manusia selalu melalui pembuluh darah. Oleh karena itu, peredaran darah manusia disebut peredaran darah tertutup.
Sistem Sirkulasi
Sistem Sirkulasi
Katup-katup jantung
Katup atrioventrikuler
Letaknya diantara atrium dan ventrikel. Katup yang terletak diantara atrium kanan dan ventrikel kanan terdiri dari 3 katup disebut katup trikuspid.
Katup yang terletak diantara atrium kiri dan ventrikel kiri terdiri dari 2 katup disebut katup mitral.
Katup ini berfungsi memungkinkan darah mengalir dari masing-masing atrium ke ventrikel pada masa diastol ventrikel dan mencegah aliran balik saat sistol ventrikel (kontraksi)
Diastolik = pengisian .
Regurgitasi = aliran balik
Insufisiensi = aliran yg gagal
Katup Semilunar
Katup pulmonal terletak pada arteri pulmonalis, memisahkan pembuluh pulmonal dari ventrikel kanan.
Katup aorta terletak antara ventrikel kiri dan aorta.
 Adanya katup semilunar memungkinkan darah mengalir dari masing-masing ventrikel ke arteri pulmonalis atau aorta selama sistol ventrikel dan mencegah aliran balik waktu diastol ventrikel.
Katup atrio-vent . 1. tricupid 2. bicupid (mitral)
Katup semilunar vent :1. pulmonalis, 2. aorta.
Tiga Periode Kerja jantung
Periode kontraksi/ periode sistole
Suatu keadaan ketika jantung bagian ventrikel menguncup, Katup bikus dan trikuspidalis tertutup, katup aorta dan katup ateri pulmonalis terbuka. Akibatnya darah dari ventrikel dekstra mengalir ke arteri pulmonalis ke paru-paru kiri dan kanan, dan darah dari ventikel sinistra mengalir ke aorta lalu ke seluruh tubuh.
Periode dilatasi ( periode diastole)
Suatu keadaan ketika jantung mengembang, Katup bikus dan trikuspidalis terbuka. Darah dari atrium sinistra masuk ke ventrikel sinistra serta darah dari atrium dekstra mangalir ke ventrikel dekstra. Selanjutnya darah yang ada di paru-paru kiri dan kanan mengalir ke atrium sinistra melalui vena pulmonalis dan darah dari seluruh tubuh masuk ke atrium dekstra melalui vena cava.
Periode Istirahat
Waktu antara periode kontraksi dan dilatasi ketika jantung berhenti 1/10 detik, pada waktu beristirahat jantung menguncup sebanyak 70-80 X/ menit. Pada tiap kontraksi jantung akan memindahkan darah ke aorta sebanyak 60-70 cc.
SIKLUS DAN BUNYI JANTUNG
Siklus jantung :
Rangkaian kejadian dalam satu irama jantung
Kontraksi bersamaan kedua atrium
Rangkaian peristiwa mekanik yang diatur oleh aktivitas listrik miokardium
Rangkaian kejadian yang mempertahankan pergerakan darah dari vena, melalui jantung,dan masuk ke arteri
2 istilah yang sering digunakan pada pembacaan tekanan darah
Sistol
Diastol
Siklus Jantung
Urutan Kejadiannya pada satu kali denyut jantung
Bunyi jantung
Selama gerakan Jantung terdengar 2 macam suara, yang disebabkan oleh katup-katup yang menutup. lub-dub
Bunyi pertama terjadi karena penutupan katub  AV saat ventrikel sistol
Bunyi kedua terjadi karena penutupan katub aorta dan katub semilunaris pulmonalis.
Penutupan katub AV yang tidak sempurna menghasilkan bising jantung
Sifat otot jantung
Di dalam otot jantung terdapat jaringan khusus yang menghantarkan aliran listrik. Jaringan tersebut mempunyai sifat-sifat khusus:
Otomatisasi : menimbulkan impuls/rangsang secara spontan
Irama/ ritmis: pembentukan rangsang yang teratur
Daya konduksi : kemampuan untuk menghantarkan
Daya rangsang : kemampuan bereaksi terhadap rangsang    
Alur konduksi jantung (normal)
Sinoatrial node (dekat katup)
Electrical pace maker
Atrioventricular node
Receives impulses originating from SA node
Bundle of His
Electrical link between atria and ventricles
Purkinje fibres
Distribute impulses to ventricles
Jalur Konduksi Jantung
Nodus SA di dinding atrium kanan mengawali setiap denyut jantung; sel-sel nodus SA lebih permeabel terhadap ion natrium dan berdepolarisasi lebih cepat daripada bagian lain miokardium.
Nodus AV terletak di septum interartrial bawah. Depolarisasi nodus SA menyebar ke nodus AV dan miokardium artrium, dan menyebabkan sistol atrium.
Berkas his terletak di septum interventrikular atas; bagian pertama ventrikel yang terdepolarisasi.
Cabang berkas kanan dan kiri pada septum interventrikular mengirim impuls ke serabut purkinye di ventrikel miokardium, yang melengkapi sistol ventrikel.
Elektrokardiogram (EKG) menggambarkan aktivitas listrik jantung.
Jika sebagian jalur konduksi tidak berfungsi sebagaimana mestinya, bagian berikutnya akan melakukan kontraksi, tapi dengan kecepatan lebih rendah.
Frekuensi Jantung
Orang dewasa sehat 60-80 kali per menit
Anak-anak normal 100 kali per menit
Bayi 120 kali per menit
Janin 140 kali per menit
Frekuensi dibawah 60 kali per menit (kecuali atlet) disebut bradikardia dan lebih dari 100 kali per menit disebut takikardia
Curah Jantung
Curah jantung
  adalah jumlah darah yang dipompakan oleh ventrikel dalam satu menit.
  Volume sekuncup
  adalah istilah untuk menunjukkan jumlah darah yang dipompakan oleh ventrikel per denyut.rata-rata volume sekuncup istirahat adalah 60-80 ml per denyut.
Fraksi ejeksi
  adalah presentase darah ventrikel yang dipompakan saat sistol.
Rumus menghitung curah jantung
Curah jantung = volume sekuncup x nadi (denyut jantung)
  Rata-rata curah jantung istirahat adalah 5-6 liter per menit
Peningkatan volume sekuncup adalah hasil dari hukum starling jantung
Starling jatung yang menyatakan bahwa semakin banyak serabut otot jantung teregang,kontraksinya semakin kuat.selama melakukan aktifitas fisik,lebih banyak darah kembali ke jantung;disebut aliran balik vena.
Pengaturan Denyut Jantung
Jantung membangkitkan iramanya sendiri, tapi sistem saraf mampu mengadakan perubahan untuk beradaptasi terhadap keadaan yang berbeda.
Medula terdiri atas pusat jantung, pusat pemacu dan usat penghambat.
Impuls simpatis mengingktkan denyut jantung dan kekuatan kontraksi; impuls parasimpatis (nervus Vagus) ke jantung menurunkan denyut jantung.
Baroresptor di sinus karotikus dan aortikus dapat mendeteksi perubahan tekanan darah.
Kemoreseptor di badan karotis dan aorta dapat mendeteksi perubahan kandungan oksigen darah.
Pengaturan Denyut Jantung
Nervus glosofaringeus merupakan sensoris terhadap reseptor karotikus. Nervus vagus merupakan sensoris terhadap reseptor aortikus.
Jika tekanan darah ke otak menurun, baroreseptor di sinus karotikus dapat mendeteksi penurunan ini dan mengirim impuls sensoris melalui nervus glosofaringeus ke medula. Pusat akselerator mendominasi dan mengirimkan impuls motoris melalui saraf sensoris untuk meningkatkan irama dan kekuatan jantung untk mengembalikan tekanan darah kembali normal
Refleks yang sama diaktivasi oleh hipoksia.
Epinephrin dari medula  adrenal meningkatkan denyut jantung dan kekuatan kontraksi dalam keadaan tegang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar